Live KAWACA TV
Tonton
wb_sunny

Puisi-Puisi Anggi Putri

Puisi-Puisi Anggi Putri


DARI IBU KEPADA ANAKNYA

senja mulai menyingsing di pagar halaman
kotak-kotak analisa belum usai kubuka semua
dengan langkah terseok-seok berjalan ke arah dermaga
menunggu sebuah kapal yang kau turuni dari negeri seberang
lamat-lamat jarum jam bergeser dari detik ke menit. aku membayangkan
wajah sumringah ditelan riak ombak gulung-gemulung
kutunggu kecup penghabisan darimu
yang kulupa rasanya. Aku masih menanti parasmu
hingga terkatup pintu dermaga kembali
hati yang ruyung mengadu perih
minumlah air rinduku, sajak terakhir yang ingin kutuntaskan padamu
“Nduk, selasar anjungan tua ini belum kau singgahi.”
menggigil hatiku memilin pilu
senjaku kembali sepi syahdu
: tanpamu

Surabaya, 20 Desember 2014

NASIHAT SEORANG TUA

seperti angin yang membawa kelana
engkau menghabiskan waktu untuk mengucurkan petuah
nasihat-nasihat tentang aksara yang tak lagi bercahya
redup dalam kemelut air hujan, dan basah
tak lagi bergairah

empat puluh lima persen kau tuang ilmu pada cawan
tempurung otakku
lantas kau patri sekuat tenagamu
melebur dengan seribu egosentrisku sendiri
baik atau buruk tak nampak lagi

jarum jam masih berdetak dengan sisa napas
yang tersengal di ujung malam
kian gusar dengan percakapan-percakapan
itu-itu saja
jemu meronta ingin pulang
kau tertawa di celah luka kian menganga
namun, matamu enggan terpejam
masih runtut mengutarakan perbincangan petang
: sederhana tapi bermakna

Surabaya, 29 Desember 2014


masih terdengar jelas bunyi derak jam
yang seper-sekian menit mata enggan terpejam
telusuri memori-memori kusam
dahaga pun kering kerontang

tiada kan temu bait-bait asa
sepenggal syair yang kau rapal
begitu lama.
telah habis kutenggak bersama
nyanyian di perempatan rasa
: tanpa sisa

memagut rasa yang berkelana mencari muara
sajakmu tiada kunjung tumpah
: lindap dalam alunan masa

adakah sejumput racauan kejengkelan?
potongan-potongan aksara malam
hantarkan saat lelap bersemayam
bersama mencumbui purnama
kapela
angkasa raya
rindu kita

Jombang, 18 Agustus 2014

Anggi Putri, penulis yang lahir di Jombang, 1995. Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, komite sastra Dewan Kesenian Jombang, dan seorang blogger. Karya-karyanya termaktub dalam media cetak maupun online. Telah menerbitkan beberapa buku, buku puisi terakhirnya berjudul Laku(na) (Kekata, 2016). Alamat surel anggiputri265@gmail.com.

Tags

GRATIS BERLANGGANAN

Dengan berlangganan, kamu tidak akan ketinggalan postingan terbaru Kawaca setiap harinya.