Live KAWACA TV
Tonton
wb_sunny

Buku: Dongeng Para Penyair karya Remmy Novaris DM

Buku: Dongeng Para Penyair karya Remmy Novaris DM

Dongeng Para Penyair
Kumpulan Puisi
Remmy Novaris DM
Buku: Dongeng Para Penyair karya Remmy Novaris DM

ISBN:978-602-1226-03-2
Cetakan: 5, November 2013
Editor/Design Cover:
Teras Art design
Ukuran 14 x 21 Cm
Tebal xii + 116 halaman
Penerbit:Teras Budaya
JL. Raya Lenteng Agung Timur, Gg H Zakaria 1 No 72, Jakarta Selatan
087884396710
remmynovaris@gmail.com
Copyrigh@ Hak cipta dilindungi undang-undang
All rights reserved

____
PERSEMBAHAN

Terimakasih Kepada

Sutardji Calzoum Bachri
Adek Alwi
Nunung Noor El Niel
Endo Senggono
Arie MP Tamba
Nanang R. Supryatin
Seluruh Karyawan PDS HB Jassin

___
PENGANTAR

Puisi adalah suatu teks yang sangat terbuka bagi penyairnya sendiri maupun bagi pembaca. Puisi adalah sebuah ruang yang memiliki banyak pintu dan jendela. Setiap individu bebas untuk memasukinya atau melihatnya dari mana saja sesuai dengan interpertasi dan pengalaman pribadinya. Menghadapi situasi seperti itu sebuah pertanyaan muncul pada penulis untuk menyusun buku kumpulan puisi ini. Apakah buku puisi ini disusun menurut tema- tema tertentu atau dilepaskan begitu saja, sehingga setiap individu mempunyai kebebasan untuk membaca suatu teks puisi di dalam buku ini. Ia boleh membaca dari puisi yang berada di halaman- halaman tengah, paling belakang atau dari mana saja sesuai dengan keinginan pribadi si pembaca. 

Sungguh, bukan suatu pilihan yang mudah, sehingga memunculkan pertaruhan, mana yang lebih diprioritaskan dari semua materi puisi yang ada, apakah kepentingan pembaca atau penulisnya sendiri. Atau kepentingan keduanya sekaligus. Bahkan mungkin masih dapat lebih disederhanakan lagi, jika buku kumpulan puisi ini, hanya sebuah media untuk melakukan inventarisasi atau dokumentasi, ketimbang di simpan di dunia maya, yang mungkin sewaktu-waktu dapat menghilang karena akunya sudah diretas oleh orang lain atau dibiarkan diambil alih oleh provider dari jejaring sosial dengan pemblokiran akun? Kecemasan, kekhawatiran itu nyaris membuat penulis membatalkan penerbitan buku ini, untuk mengumpulkan saja puisi-puisi yang saya anggap bernilai dan mengabaikan yang lainnya. 

Akhirnya penulis mengambil sebuah keputusan yang mungkin terkesan terlalu naif, karena pada satu titik menginginkan kumpulan puisi ini benar-benar berkualitas atau sekedar bermain-main, maka penulis akhirnya menyusun menjadi 3 bagian. Bagian pertama 90 % puisi berisi puisi-puisi yang ditujukan kepada teman-teman secara terlibat secara pribadi dengan penulis. dengan nama "Dongeng Para Penyair." Bagian kedua, yang lebih banyak berkisah, baik dari persoalan yang bersifat personal, maupun persoalan orang lain yang tersekap atau seolah-olah berada dalam "sekam" dengan judul "Dalam Sekam". Bagian ketiga merupakan percakapan yang bersifat sangat pribadi dengan nama "Solilokui." Atau suatu bagian yang mencoba berdialog dengan diri langsung sendiri. 

Demikianlah buku ini disusun dan diharapkan dapat bermanfaat bagi para pembaca untuk dapat menikmati-nyoa dengan bebas atau tanpa beban. Selamat menikmati puisi-puisi di dalam buku ini. 

Salam…

___
DAFTAR ISI

PENGANTAR

DONGENG PARA PENYAIR
1. Eureka
2. Nagari Perempuan
3. Transmigran Puisi di Lampung
4. Anak Laut Pemecah Ombak
5. Penyair yang Melintasi Perbatasan Bahasa
6. Penabuh Perkusi
7. Meja Putih
8. Mambang Laut
9. Kau Seringkali Merasa Lebih Tua dari Waktu
10. Seekor Kupu-kupu Bersayap Pelangi
11. Bandara Cinta
12. Di Tebo Matahari Memanjang
13. Karam
14. Perempuan Dalam Botol
15. Dongeng Suara
16. Jalan Mimpi
17. Dongeng Secangkir Kopi
18. Dongeng Gerhana
19. Sungai Mata Kaki
20. Lapindo
21. Konsep! Konsep!
22. Tikus Impian
23. Perjamuan Impian
24. Lorong ke Pusar Prosa
25. Sajian
26. Sekeping Mata Uang
27. Kopi Puisi Dini Hari
28. Remy Muda
29. Fragmen
30. Tersesat

DALAM SEKAM
31. Lelaki Dalam Sekam
32. Imajinasi Hitam
33. Dongeng yang Hilang
34. Gadis Kecil Pemakan Bunga
35. Gadis Kecil Anak Matahari
36. Dongeng Gadis Peron
37. Kereta yang Menyeret Malam
38. Dari Ruang Tunggu
39. Perempuan Berkelambu Malam
40. Yang Tumbuh di Sekujur Malam
41. Wanita Yang Membalur Dirinya
42. Persetubuhan Gerhana
43. Perempuan Pantai
44. Penyangkal
45. Rumah Perempuan
46. Perempuan yang Melapaskan Dirinya
47. Napas Malam
48. Biarlah Mawar Tetap Mawar
Biarlah Duri Tetap Duri
49. Sejauh Burung Terbang

SOLILOKUI
50. Katalisator
51. Terjaga Di Luar Mimpi
52. Buah Terlarang
53. Masih Kudengar
54. Ajari Cara Bermimpi
55. Menetas Impian
56. Ditelan Impian
57. Mengawetkan
58. Berbicara
59. Penanam Bunga
60. Mataair Puisi
61. Dongeng Kemarau dan Hujan
62. Waktu Tak Setia
63. Saatnya
64. Jika Alpa
65. Tabir
66. Bias
67. Insomnia
68. Anonimus
69. Isyarat
70. Melewati Batas Amin
71. Sebelum Usai
72. Sekedar Mungkin
73. Telah Kuciptakan
74. Jika
75. Dongeng Kematian
76. Saxophone
77. Perjamuan

Epilog: Penyair Hepi dan Sajak-sajak Remmy Novaris, Adek Alwi


Biografi dan contoh puisi Remmy dalam buku ini, silakan baca:
Puisi Pilihan Remmy Novaris DM

Tags

GRATIS BERLANGGANAN

Dengan berlangganan, kamu tidak akan ketinggalan postingan terbaru Kawaca setiap harinya.