Live KAWACA TV
Tonton
wb_sunny

Anak Kecanduan Gawai itu Berbahaya Loh! - Fadzillahil Ilmy Maulid

Anak Kecanduan Gawai itu Berbahaya Loh! - Fadzillahil Ilmy Maulid

oleh Fadzillahil Ilmy Maulid*

Gawai atau gadget merupakan sebuah perangkat elektronik yang multifungsi untuk mempermudah kebutuhan manusia yang beragam ukurannya dan dapat dibawa kemana-mana oleh sang pemilik gawai tersebut, alat ini diciptakan oleh manusia sebagai alat yang dapat mempermudah manusia untuk memenuhi kebutuhannya, seperti mencari informasi, belanja online, dan sebagainya (Asif & Rahmadi, 2017).

 Walaupun gawai ini diciptakan dengan bertujuan untuk mempermudah dalam memenuhi kebutuhan, tetap saja ada dampak yang negatif bagi para penggunanya jika pengguna tersebut tidak bijak dalam menggunakannya. Salah satu dampak negatif dari penggunaan gawai ini ialah kecanduan, kecanduan merupakan ketergantungan yang berlebihan terhadap sesuatu yang memiliki zat psikoaktif. Kecanduan bukan saja ketergantungan terhadap segala sesuatu yang memiliki zat psikoaktif, tetapi dari aktifitas yang kita lakukan sehari-hari secara terus-menerus yang memiliki dampak negatif. Terutama bagi anak dibawah umur, bagi anak yang sudah terkena candu terhadap gawai, mereka memiliki emosi labil dan turunnya motivasi belajar (Arifin & Rahmadi, 2017).

Penyebab Kecanduan Gawai:

1. Bermain game
Game itu bisa membuat kita kecanduan terhadap gawai karena kita bisa keasyikan bermain secara terus-menerus. Terutama bagi anak-anak dimana mereka di usia yang terbilang masih bermain-main, pasti mereka sangat senang dengan bermain game. Anak-anak yang bermain game menghasilkan gejala ketidakmampuan untuk mengontrol waktu. Apabila anak-anak bermain game terus menerus selama 10 hari akan meningkatkan koordinasi motorik dan kemampuan deteksi obyek yang menyerupai gejala seperti gelisah (Setianingsih, Amila Wahyuni Ardani, 2018)

2. Internet
Zaman semakin berkembang begitupula kebutuhan manusia pun semakin banyak. Dengan adanya internet kita semakin dimanjakan oleh zaman modern ini, karena kita dapat mengakses segala sesuatu di internet. Dampak negatif dari internet ialah jika kita tidak bijak menggunakan internet, seperti kita sering membuka jejaring sosial, memang kita dapat berinteraksi dengan orang yang jauh, tapi orang yang terdekat menjadi terabaikan karena kita terlalu asik dengan media sosial. 
Inilah beberapa tips cara mengatasi anak yang sudah kecanduan gawai:

1. Membatasi penggunaan gadget
Batasi penggunaan gadget sesuai dengan usianya. Agar anak dapat menggunakan waktunya dengan hal-hal yg bermanfaat dan memiliki waktu bersama dengan orang tuanya

2. Berikan anak jadwal
Berikan anak jadwal yang tepat untuk bermain gadget. Disisi lain, orangtua juga harus memberikan waktu untuk anak dengan cara memberi kegiatan alternatif agar anak tidak jenuh dan kembali menggunakan ke gadget lagi.

3. Jangan memberikan anak akses penuh terhadap gadget
Letakkan tv atau computer diruang keluarga. Agar kegiatan anak dapat dipantau oleh orang tua dan agar dapat mengetahui yang dilakukan oleh sang anak

4. Berikan batas-batas wilayah bebas gadget
Buat peraturan tidak boleh menggunakan gadget tempat-tempat tertentu. Agar anak tidak menggunakan gawai pada area tertentu itu, seperti tempat makan, kamar mandi, dll.

5. Ajarkan anak untuk menahan diri bermain gadget
Ajarkan anak agar menahan diri terhadap gawai agar tidak ketergantungan. Berikan anak sebuah apresiasi seperti kado atau apapun ketika dia berhasil menahan diri untuk tidak bermain gadget.

6. Berikan anak contoh yang baik
Orang tua atau orang disekitar anak harus menjadi contoh yang baik agar anak dapat mengikuti apa yang dilakukan orang tua dan orang disekitarnya. Untuk orang tua agar jangan sering menampilkan sedang bermain gawai agar anak pun tidak mengikuti hal tersebut.

Kecanduan terhadap gawai itu tidak baik, terutama bagi anak dibawah umur dikarenakan mereka tidak mengalami masa-masa bermain yang berinteraksi dengan lingkungan. Kita sebagai orang yang sudah bisa membedakan mana yang baik maupun yang buruk, harus memperhatikan anak-anak yang disekitar kita bahwa mereka yang sudah kecanduan harus kita bimbing dan nasehati agar anak tidak kecanduan lagi. Jadi kita harus memperhatikan anak, adik, maupun saudara kita agar mereka bisa mengalami masa-masa bermain itu.


DAFTAR PUSTAKA

Arifin, L. A., & Rahmadi, F. A. (2017). Hubungan Tingkat Kecanduan Gadget Dengan Prestasi Belajar Siswa Usia 10-11 Tahun. Jurnal Kedokteran Diponegoro.
Asif, A. R., & Rahmadi, F. A. (2017). Hubungan Tingkat Kecanduan Gadget Dengan Gangguan Emosi Dan Perilaku Remaja Usia 11-12 Tahun. Jurnal Kedokteran Diponegoro.
Setianingsih, Amila Wahyuni Ardani, F. N. K. (2018). Dampak Penggunaan Gadget Pada Anak Usia Prasekolah Dapat Meningkatan Resiko Gangguan Pemusatan Perhatian Dan Hiperaktivitas. Retrieved From Https://Www.Researchgate.Net/Publication/328485146_Dampak_Penggunaan_Gadget_Pada_Anak_Usia_Prasekolah_Dapat_Meningkatan_Resiko_Gangguan_Pemusatan_Perhatian_Dan_HiperaktivITAS


_____
*Fadzillahil Ilmy Maulid atau biasa dipanggil Hilmy,Lahir di Jakarta 10 Juli 1998. Anak pertama dari 4 bersaudara. Mempunyai hobi mendengarkan musik dan memainkan alat musik. Yang pernah bersekolah di SDN 8 Batu Ampar dan melanjutkan di SMP Muhammadiyah 4 Cawang. Dan melanjutkan lagi di SMA Islam PB SOEDIRMAN. Sekarang melanjutkan S1 PSIKOLOGI di Universitas Muhammadiyah prof.dr Hamka.

____
Sumber: Ragam Problema Manusia Muda, Fajri Haikal Akbar, dkk, editor: Achmad Abimubarok, TareBooks, 2019

Tags

GRATIS BERLANGGANAN

Dengan berlangganan, kamu tidak akan ketinggalan postingan terbaru Kawaca setiap harinya.